Merubah Perspektif
Sebagaimana tercantum dalam CV, saat ini beliau bekerja di Dompet Dhuafa. Salah satu program Dompet Dhuafa yang sejak 2009 kami kerjakan adalah SGI (Sekolah Guru Indonesia).
Kita simak bersama ya...
Izinkan pada malam hari ini saya sedikit memberi perspektif berbeda dalam urusan penulisan dan penerbitan buku di bidang pendidikan dan keguruan.Berdasarkan pengalaman saya bekerja di lembaga kemanusiaan Dompet Dhuafa. Kita terbiasa untuk mengajak para guru-guru yang mengabdi di daerah-daerah pelosok untuk menulis dan berkarya.
Terdapat beberapa kendala:
Yang pertama, gaya bahasa, ada beberapa istilah Bahasa Indonesia yang dimaknai secara berbeda di daerah.
Yang kedua yaitu penggunaan komputer, banyak yang belum mengenal MS Office
Yang ketiga listrik, di beberapa wilayah hanya menyala di malam hari.
Nah bagaimana cara kita mengatasi kendala ini?
Salah satunya adalah dengan model pendampingan intensif.
Secara sabar para konsultan dan guru-guru relawan akan melakukan pendampingan dan bimbingan selama kurang lebih setahun.Tentu ini bukan tugas yang mudah. Butuh kesabaran dari para relawan.Dompet Dhuafa sendiri dibangun oleh para jurnalis senior Republika di era-era awal. Sehingga setiap program yang kami kerjakan buat pemberdayaan guru di daerah harus memiliki produk buku atau tulisan.
Ada beberapa ragam jenis kegiatan menulis dan berkarya yang biasa kita berikan kepada guru-guru di pelosok.Outputnya tidak harus buku, ada yang berbentuk PTK, jurnal, media pembelajaran, puisi, dan lain sebagainya. Berikut contoh-contohnya :
Luar biasa!
Nah buku ini adalah kumpulan tulisan dari para guru terkait dengan inovasi pembelajaran yang telah mereka hasilkan, baik dalam bentuk inovasi metode ataupun media. Ini murni diangkat dari pengalaman-pengalaman mereka.
Terkait dengan percetakan, alhamdulillah semua dibiayai oleh donasi zakat yang dikelola oleh Dompet Dhuafa. Buku-buku ini tidak diperjual belikan. Namun akan dibagikan secara gratis buat guru-guru di daerah lain yang membutuhkan. Ahamdulillah buku-buku ini dapat memberi manfaat dan masukan bagi inovasi pembelajaran di daerah lain. Kami punya genre buku-buku yang lain. Sifatnya adalah kisah-kisah inspiratif dari para pejuang muda pendidikan yang mengabdi sebagai guru-guru di daerah pelosok.
Dua buku ini bercerita banyak tentang pengalaman para guru muda yang mengajar hingga ke pelosok negeri. Ada yang di keplualauanz ada yang di hutan dan pegunungan, ada juga yang di pelosok kampung.
Pernah ada seorang guru muda yang meninggal dunia.
Dan saat sebelum meninggal, beliau sempat menulis pada buku di atas (warna coklat). Akhirnya nama beliau kami abadikan menjadi nama sebuah penghargaan bagi guru-guru terbaik SGI. Jamilah Sampara Award. Hampir semua buku-buku yang kami terbitkan adalah antologi, nulis bareng-bareng.
Semangat yang luar biasa bukan dari teman-teman kita disana? Kita pun pasti bisa, terus semangat!
Rapih bun... Keren udah selesai
BalasHapusMantap bu.
BalasHapusMenarik sekali, ada pencerahan buat saya
BalasHapusSalam kenal.
Kita pun pasti bisa, terus semangat!mantabz
BalasHapusWowww keren
BalasHapus